Sabtu, 14 Mei 2011

Herpes Simplex Genitalis

Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simplex type II yang menyerang kulit di daerah genital luar,anus, dan vagina, yang biasanya ditularkan melalui hubungan seks.
Gejalanya : gatal-gatal,pedih, dan kemerahan pada kulit di daerah kelamin. Kemudian pada daerah tersebut timbul beberapa lepuh kecil-kecil,selanjutnya lepuh menjadi keruh dan pecah,timbul luka ang sering disertai pembesaran kelenjar limpa.

Virus herpes simplex I sering menimbulkan gejala-gejala seperti pada tipe II tetapi belokasi di daerah mulut,mata,dan bibir berupa sariawan. Walaupun gejalanya telah menghilang,tetapi penakitnya tidaklah sembuh. Virus ini dapat tetap hidup di dalam sel kulit dan ganglion saraf sensoris,dan bila daya tahan tubuh menurun misalnya pada saat demam,kecapaian,dan makan obat-obat tertentu, virus dapat aktif lagi. Penyakit herpes sulit sekali sembuh, dan dapat kambuh lagi tergantung pada daya tahan tubuh kita. Pengobatannya dengan asiklovir gunanya untuk mengurangi gejala penyakit dan mencegah replikasi ADN virus tetapi sayang tidak memberantas virusnya.

Nah untuk meningkatkan kekebalan tubuh jaga kualitas kegiatan dan asupan gizi atau coba dech poduk herbal berikut ini :
www.ma96ma.berkahherbal.com

Sumber : Berbagai sumber dlm buku Struktur....by Drs,K.Irianto





Sifilis

Sifilis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri treponema pallidum. Penyakit ini dapat menyerang berbagai organ tubuh, dapat ditularkan melalui hubungan seksual (hubungan yang bersifat badaniah) yang intim (misalkan: ciuman bibir),melalui luka mikroskopis,transfusi darah segar, dan dari ibu ke janin melalui plasenta. Penyakit sifilis dapat dibagi menjadi beberapa stadium, yaitu :
  1. Sifilis primer,berupa borok pada kulit tempat masuk bakteri ke tubuh, biasanya di sekitar kelamin. Borok terjadi 4 minggu setelah infeksi,terasa keras dan tidak terasa nyeri. Kelenjar limpa sekitar borok juga membesar. Borok akan sembuh sendiri dalam waktu sekitar 4 minggu, tetapi penyakitnya terus menjalar ke seluruh tubuh memasuki stadium sekunder.
  2. Sifilis sekunder, berupa ruam pada kulit,demam,pembesaran kelenjar limpa seluruh tubuh, dan pegal linu. Gejala-gejala inipun kemudian menghilang dan penakit memasuki stadium selanjutnya. 
  3. Sifilis laten, pada  stadium laten penyakitnya kurang menular tetapi bakterinya terus menyerang organ dalam dan pada akhirnya menimbulkan kerusakan pada organ 3 - 10 tahun kemudian , yang disebut sebagai sifilis tertier.
  4. Sifilis tertier,dapat menyerang dan merusak otak dengan segala akibatnya, menyerang kulit,tulang,dan organ-organ dalam yang menimbulkan benjolan ang disebut gumma. Gumma ini kemudian menjadi borok yang sulit sembuh. Sifilis ini juga dapat menyerang jantung dan pembuluh darah. 
Sumber : Srtuktur dan Fungsi....by Drs.K.Irianto                                                                                                                            

Flu VS Antibiotik - Fahsion & Beauty - Femina-online.com

Flu VS Antibiotik - Fahsion & Beauty - Femina-online.com